Tanjung
Benoa dan Pulau Penyu
Tempat yang paling indah dan menyenangkan untuk wisata air,
yang berjarak 30 menit dari Pantai Kuta
Wisata air
yang ditawarkan antara lain
- Ø Parasailing
- Ø Banana boat
- Ø Jetski
- Ø Diving
- Ø Fish feeding
- Ø Wake board
- Ø Snorkeling
- Ø Fly Fish
- Ø Glassbottom+Turtle Island
- Ø Scuba Diving
- Ø Rolling Donut
- Ø dll
Water sport yang banyak diminati yaitu fly fish dan parasilling karena memberikan tantangan dan memicu adrenalin , karena terbang diatas ombak dan pasir putih
pantai Tanjung Benoa.
Bagi anda yang ingin menikmati pantai tapi enggan berbasah-basahan, anda bisa menikmati Glassbottom dan Turtle Island.
Glassbottom
anda bisa memberi makan ikan ditengah laut dengan menggunakan kapal sambil
melihat pemandangan bawah laut nusa dua,
ikan hias, batu koral di bawah kapal
kita, karena dibawah kapal terbuat dari kaca yang memungkinkan kita melihat
ikan di bawah saat kondisi air bersih dan tenang. Sambil melemparkan roti yang telah disiapkan
oleh nahkoda boat dan pemandu waktu di
darat anda bisa menyaksikan keaneka ragaman ikan hias yang ada di sini. –ikan
yang ada disini tergolong ikan bule, karena hanya doyan makan roti, seperti orag bule. Heeeeeeeeee-
Kemudian
dilanjut Ke Turtle Island yang terletak
didesa Tanjung Benoa yang hanya ditempuh dalam waktu 10 menit.
Diberi
nama Pulau Penyu / Turtle Island karena di lokasi tersebut menjadi tempat
penangkaran penyu.
Pada
saat tahun 1990 penyu di Bali hampir punah karena orang Bali gemar mengkonsumsi
daging penyu, yang katanya lezat. Disamping itu penyu menurut masyarakat hindu
menjadi hewan persembehan saat ada ritual di pura. Sehingga penyu menjadi hewan
kurban dan menjadi makanan khas Bali -lawar-. Mengakibatkan populasi penyu
mengalami kepunahan
Pemerintah
kemudian turun tangan, melarang penangkapan atua pun jual beli penyu. Kalau ada
ritual di pura, hanya diperbolehkan untuk pura besar dan acara keagamaan yang
bersifat besar dan hanya diperbolehkan 1 ekor.
Masyarakat
di Tanjung Benoa berinisiatif untuk melakukan konservatif terhadap hewan penyu.
Kebetulan
diarea mereka ada sebuah daratan timbul berupa hamparan pasir yg dikelilingi
oleh rawa-rawa. Saat air pasang, daratan ini tertutup oleh air laut.
Terpilihnya
area ini untuk penangkaran , karena penyu memerlukan air laut untuk habitatnya
Ternyata
Penyu tidak sama dengan kura-kura.
Dari
sumber yang saya baca
Penyu
hanya makan rumput laut, jinak
sedangkan
kura-kura makan daging dan menggigit
Penyu
di pulau ini populasinya semakin meningkat, Tukik –anak penyu- akan dilepas ke
laut bebas bila berumur kira-kira 1
bulan itu hanya 50%. Sisanya dipelihara
dan dibesarkan kembali, kalau di lepas semua dimungkinkan tukik akan dimakan
predator lain.
Setelah
berumur 1 tahun setengah dari yang 50% tadi di lepas kelaut, sisanya dipelihara
untuk dijadikan indukan.
Disana
akan dipandu oleh warga local untuk berkeliling melihat penyu-penyu
yang
di tangkarkan. Selain penyu ada juga, elang laut, kelelawar, ular yang bisa
diajak berfoto dan berjoget bareng.
Disana
anda juga bisa bebas berfoto dengan penyu – penyu yang ada, dari indukan yang
beratnya sampai 70 kg, anak penyu -tukik-
Setelah
lelah berkeliling telah disediakan kelapa muda, soft drink, air mineral.
Jikalau lapar juga ada ikan bakar
Silahkan
memilih jenis water sport atau wisata air yang anda senangi. Selamat bersenang-senang.