Lama sudah tak meluangkan waktu untuk menulis
padahal begitu banyak yang ingin di tuangkan di
sini
dari perjalanan spiritual sampai hanya mengisi
waktu luang
untuk perjalanan spiritual .... tak cukup dengan
kata kata untuk di lukiskan
karena begitu indahnya dan memberi kesan
mendalam
ingin rasanya kembali ke sana
Undang kami lagi ya Allah
untuk mengunjungi rumah-MU dan makam baginda
Rosulullah lagi
amin.
tiba tiba terbesit ingin mengeluarkan isi di
pikiran
selepas menaiki Bianglala atau Komedi Putar
setelah di resapi ada makna di balik permainan itu
Bianglala
Beberapa mengenalnya dengan Komedi Putar
bianglala selalu berputar
seperti hukum fisika sederhana yaitu hukum gravitasi
kadang dibawah
ditengah tengah
terkadang diatas
selalu berputar pada porosnya
Layaknya sebuah kehidupan
saat berada di bawah terlihat jelas begitu
banyak orang disekitar kita
mungkin ingin menaiki bianglala tapi apa daya
tak ada cukup uang, tak seberuntung kita
sehingga tak bisa menaikinya
dan biasanya kita tak melihat itu
terkadang yang terlihat
indahnya bila sampai diatas
Dan saat berada di tengah tengah
karena ada hukum gravitasi saat berada di sudut 45
terasa seperti hampir terjungkal
mulai lah di hinggapi perasaan was was
akankah dapat melewati ini semua
dapatkah sampai diatas?
Bagaimana rasanya sampai diatas
Kita tidak akan tahu sebelum sampai di atas
Setelah sampai diatas
Begitu indah pemandangan dilihat dari atas
Yang tak akan bisa dinikmati oleh orang yang di
bawah
Begitu dekatnya dengan langit
Yang tanpa di sadari di atas langit masih ada
langit
Begitu kencangnya angin menerpa
Begitu terasa guncangannya
Begitu tinggi bahaya yang mengancam
semakin tinggi,
maka akan semakin kencang angin menerpanya
semakin tinggi nilai seseorang
maka semakin besar yang akan menjatuhkannya
semakin tinggi derajat, kedudukan
sukses seseorang
maka semakin banyak orang yang ingin
menjatuhkannya,
semakin besar rintangan dan tantangan yang akan dihadapinya
semakin besar rintangan dan tantangan yang akan dihadapinya
sejatinya hidup
selalu berputar
tergantung bagaimana menyikapi hidup
No comments:
Post a Comment